Thursday, October 2, 2025
Google search engine
HomeOlahragaKolaborasi PFM-Geisler Ap; Lewat PFM Cup I Generasi Petinju Papua Disiapkan untuk...

Kolaborasi PFM-Geisler Ap; Lewat PFM Cup I Generasi Petinju Papua Disiapkan untuk Ring Internasional

KOTA SORONG – Petinju nasional asal Papua, Geisler Ap, menyampaikan pesan yang menggugah usai final Kejuaraan Tinju Amatir PFM Cup I, Rabu (2/07/2025) malam. Di hadapan ratusan pasang mata, ia menegaskan bahwa turnamen ini bukan semata ajang kompetisi, tetapi langkah strategis membangun masa depan tinju Papua melalui regenerasi atlet.

“Ini bukan soal menang atau kalah, tapi siapa yang punya bakat dan semangat untuk dibina lebih jauh,” ujar Geissler dengan nada serius.

Ia mengaku mendapat amanah langsung dari Senator Paul Finsen Mayor untuk mencatat nama-nama petinju berbakat, yang selanjutnya akan masuk program pembinaan jangka panjang.

Geisler tak sekadar datang sebagai tamu kehormatan. Ia hadir sebagai mentor, pengamat, sekaligus harapan bagi bangkitnya tinju Papua.

“Senator kita tidak mau event ini selesai di sini saja. Ada database yang sedang saya bangun nama-nama petinju muda yang sudah saya pantau, akan saya jadikan adik-adik saya. Kita siapkan mereka bertarung di open cup berikutnya. Kalau Geissler Ap bisa, maka anak-anak Papua lainnya juga bisa,” tegasnya.

Pernyataan Geisler menjadi penegas bahwa PFM Cup I bukan kejuaraan biasa. Dalam delapan hari pelaksanaan, sejak 24 Juni hingga 2 Juli 2025, kejuaraan ini menjadi magnet sosial di Kota Sorong. Gedung Serbaguna Yonif RK 762/VYS tak pernah sepi. Sorakan penonton bergema tiap malam. Masyarakat tumpah ruah, pejabat negara pun berdatangan.

Senator Paul Finsen Mayor (PFM), penggagas kejuaraan ini menyatakan bahwa PFM Cup I menjadi panggung strategis untuk menyeleksi anak-anak Papua supaya berprestasi lebih jauh lagi.

“Saya meminta bantuan Bung Geisler Ap untuk memantau talenta dan bakat para petinju yang bertanding di ajang ini. Yang masuk dalam catatan akan kita kumpulkan, kita bina lagi, kita fasilitasi untuk bertanding ke kejuaraan lainnya. Karena kita ingin mengorbitkan petinju Papua,” ucapnya.

Menurut PFM, petinju yang tampil pada open turnamen PFM Cup 2025 dan masuk dalam pantauan Geisler Ap bukan dari sisi kemenangan. Namun Geisler melihat secara keseluruhan dari performa atlet.

“Bung Geisler bilang, yang dicatat bukan karena menangnya, tetapi dilihat dari berbagai sisi, seperti performa, teknik, daya tahan dan terutama adalah kemauan keras,” ucap PFM.

Kini, harapan tak lagi abstrak. Data petinju muda telah dikantongi. Bibit-bibit potensial sudah terdeteksi. Dan lewat tangan-tangan seperti PFM dan Geisler Ap, benih itu akan ditumbuhkan dengan harapan suatu saat akan mewakili Papua bahkan Indonesia di ring internasional.

Penulis: Andre R

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments