KOTA SORONG – Proses hukum atas kasus yang menyeret nama Fernando Ginuni dipastikan segera memasuki tahap gelar perkara di Polda Papua Barat Daya. Tim kuasa hukum Mananwir Paul Finsen Mayor (PFM) menyatakan seluruh berkas dan keterangan telah lengkap.
“Beberapa hari lalu kami sudah bertemu penyidik di Polda Papua Barat Daya. Semua proses sudah berjalan sesuai prosedur, saksi-saksi telah dimintai keterangan, sehingga perkara ini siap untuk digelar,” ujar kuasa hukum PFM, Yosep Titirlolobi, Senin (15/9/2025).
Yosep menegaskan, meski pihaknya menghargai permintaan maaf Fernando Ginuni yang disampaikan secara adat di Kantor Dewan Adat Papua (DAP) Wilayah III Doberay pekan lalu, proses hukum tetap harus dilanjutkan. “Kami apresiasi niat baiknya. Namun hukum tetap berjalan sebagaimana mestinya,” katanya.
Menurut Yosep, pihaknya mengapresiasi kinerja penyidik Polda PBD yang dinilai profesional dan responsif dalam menangani perkara ini.
“Kami percaya Polda Papua Barat Daya akan menuntaskan kasus ini secara transparan dan berkeadilan,” imbuhnya.
Sebelumnya, Fernando Ginuni bersama istrinya telah mendatangi Kantor DAP Wilayah III Doberay untuk menyampaikan permintaan maaf dan menyerahkan piring gantung sebagai simbol perdamaian adat.
Permintaan maaf itu diterima langsung oleh Sekretaris DAP Wilayah III, Daniel Kapisa.
Penulis: Andre R
