SORONG – Wakapolda Papua Barat Daya yang juga Ketua Sasana Bhayangkara Dofior, Kombes Pol Semmy Ronny Tabhaa, menyampaikan apresiasi atas prestasi Hana Kendi, petinju muda asal Papua Barat Daya yang berhasil meraih juara ketiga dalam ajang Open Tournament Tinju di Bali.
Hana yang semula dijadwalkan tampil dalam ajang PFM Cup I di Sorong batal bertanding karena statusnya dinilai sudah melampaui kategori amatir yang dipertandingkan.
“Turnamen ini diperuntukkan bagi petinju pemula yang belum memiliki nomor di kelas tertentu. Hana Kendi dinilai sudah berada di atas level tersebut, sehingga tidak memenuhi syarat,” ujar Kombes Semmy dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (01/07/2025).
Namun, peluang lain terbuka. Saat bersamaan, muncul undangan Gianyar Open Boxing di Bali. Senator Papua Barat Daya, Paul Finsen Mayor, penggagas PFM Cup I, mengambil inisiatif untuk mengirim petinju wanita itu mewakili Papua Barat Daya.
“Langkah Pak Senator sangat tepat, dan kami mendukung penuh. Saya sebagai Wakapolda dan Ketua Sasana Bhayangkara Dofior memastikan seluruh dukungan, mulai dari keberangkatan hingga kepulangannya nanti,” kata Semmy.
Dalam turnamen tersebut, Hana Kendi berhasil meraih medali perunggu, usai dikalahkan oleh petinju dari Brimob Polda Papua Barat yang akhirnya keluar sebagai juara dua.
“Yang terpenting, Hana telah mengharumkan nama Papua Barat Daya di level nasional. Ini pencapaian luar biasa. Kepolisian akan terus mendorong pembinaan atlet, serta memberi perhatian pada mereka yang menunjukkan potensi,” ujarnya.
Dalam kesempatan terpisah, Hana Kendi mengaku meski persiapannya tergolong mepet namun bisa memberikan penampilan terbaik. Ia bertanding dua kali di kategori wanita kelas 52 kg dan menilai lawan terberatnya datang dari sesama atlet Bhayangkara, yakni dari Sasana Polda Papua Barat.
“Saya kalah angka tipis. Tapi ini jadi pelajaran besar buat saya,” ungkap Hana.
Meski gagal merebut emas, Hana menjadikan hasil tersebut sebagai bahan evaluasi untuk tampil lebih baik ke depan. Ia menyatakan tekadnya untuk terus berlatih keras demi menggapai medali emas pada ajang-ajang berikutnya, membawa nama Papua Barat Daya, khususnya Sasana Bhayangkara Dofior Boxing Club.
“Ini baru permulaan. Saya optimis bisa lebih baik lagi dan membawa pulang emas di masa mendatang,” ucap Hana.
Tak lupa, Hana juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada Senator Paul Finsen Mayor atas dukungan nyata yang diberikan.
“Saya sangat berterima kasih kepada Pak Paul Finsen Mayor atas bantuan dan perhatiannya, mulai dari dukungan moral, biaya keberangkatan, hingga akomodasi selama pertandingan. Tanpa beliau, saya mungkin tidak bisa ikut turnamen ini,” katanya.
Penulis: Andre R
